Diberdayakan oleh Blogger.
RSS

DESKRIPSI PETA KONSEP BAB PERNYATAAN KALKULUS



Pada bab “Pernyataan Kalkulus”, kita terlebih dahulu memahami apa yang disebut dengan pernyataan dan bukan pernyataan. Pernyataan adalah kalimat yang hanya mempunyai nilai Benar atau Salah saja, tetapi tidak sekaligus kedua–duanya, sedangkan suatu kalimat merupakan bukan pernyataan jika kalimat tersebut tidak dapat ditentukan benar atau salahnya atau mengandung pengertian relative.
Contoh kalimat pernyataan:
-          Tiga adalah bilangan ganjil
-          Buaya adalah hewan  suka makan daging.

Contoh kalimat bukan pernyataan:
-          P adalah bilangan prima.
-          Jarak antara Jakarta dan Surabaya adalah dekat
Dalam logika matematika terdapat konjungsi, disjungsi, implikasi, dan biimplikasi. Kata hubung yang digunakan dalam konjungsi adalah ”dan” dan disimbolkan dengan (ʌ).  Nilai kebenaran konjungsi  bergantung pada nilai kebenaran pernyataan p dan q itu sendiri.
Contoh:
p : Mahasiswa Matematika mempelajari Pengantar Dasar Matematika
q: Seorang dosen sedang menjelaskan.
pʌq: Mahasiswa Matematika mempelajari Pengantar Dasar Matematika dan seorang dosen sedang menjelaskan.
Disjungsi dilambangkan dengan (ᴧ) yang berarti “atau”. Disjungsi dibedakan menjadi dua macam yaitu:
1.      Disjungsi Inklusif
adalah jika p dan q merupakan dua buah per-nyataan maka "p
q" bernilai benar (B) jika p dan q keduanya bernilai benar, atau salah satu bernilai salah, sebaliknya "p q" bernilai salah (S) jika keduanya bernilai salah.
2.      Disjungsi eksklusif
adalah jika p dan q merupakan dua buah pernyataan maka "p
q" bernilai benar (B) jika salahsatu bernilai salah (S) atau salah satu bernilai (B), sebaliknya "p q" bernilai salah (S) jika keduanya bernilai benar (B) atau keduanya bernilai salah (S).
Implikasi, merupakan gabungan jika-maka. Dalam logika matematika, kondisional dibentuk dengan menyisipkan tanda panah “→” antara komponen. Jika-maka mengandung hipotesis dan konsekuensi.
Contoh: Jika Rita sakit maka dia tidak datang ke pesta.
Hipotesis: Rita sakit
Konsekuensi: Dia tidak datang ke pesta.

      Komposisi berulang (Biimplikasi) adalah pernyataan majemuk yang menggunakan penghubung logika " … jika dan hanya jika … " dan diberi lambang "  "  atau " ↔ ".
      Negasi disebut komposisi tunggal karena hanya mengubah pernyataan menjadi pernyataan baru. Dalam logika matematika, negasi dari suatu pernyataan dibentuk oleh awalan (~) yang dibaca tidak.
      Ekuivalensi adalah dua pernyataan majemuk atau lebih yang mempunyai nilai kebenaran sama.
p v p ≡ p
 q ≡ ~q  ~p
p q≡ q p
p q≡ ~ p ~ q
      Tautologi adalah sebuah proposisi komposit untuk semua nilai kebenaran bernilai benar
      Kontradiksi adalah sebuah proposisi komposit untuk semua nilai kebenaran bernilai salah.
Tabel Kebenaran Konjungsi

Tabel Kebenaran Disjungsi
Komponen 1
p
Komponen 2
Q
Disjungsi
p v q
B
B
B
S
B
B
B
S
B
S
S
S


p
q
~p
~q
~p v q
 q
B
B
S
S
B
B
B
S
S
B
S
S
S
B
B
S
B
B
S
S
B
B
B
B

Aturan Penggantian
      Hukum Komutatif
1.      p v q ≡ q v p
2.      p ^ q ≡ q ^ p
      Hukum Asosiatif
1.      p ʌ (q ʌ r) ≡ (p ʌ q ) ʌ r
2.      p v (q v r) ≡ (p v q ) v r
      Hukum Distributif
1.      p ʌ (q v r) ≡  (p ʌ q ) v (p ʌ r)
2.      p v (q ʌ r) ≡  (p v q ) ʌ (p v r)
      Hukum de Morgan
1.      ~ (p ^ q) ≡ ~ p v ~ q
2.      ~ (p v q) ≡  ~ p ʌ ~ q
      Hukum Idempoten (Idem)
1.      p v p ek p
2.      p ʌ p ek p
      Hukum Identitas (Id)
1.      p v F ek p
2.      p v T ek T
3.      p ʌ F ek F
4.      p ʌ T ek p
      Hukum Komplemen (Komp)
1.      p v – p ek T
2.      p ʌ - p ek F
3.      – (-p) ek p
4.      – T ek F
      Hukum Transposisi (Trans)
1.      p ® q ek `q ® `p
      Hukum Implikasi (Imp)
1.      p ® q ek `p v q
      Hukum Ekivalensi (Eki)
1.      p q ek (p ® q) ʌ (q ®p)
2.      p q ek (p ʌ q) v (- q ʌ - p)
      Hukum Eksportasi (Eksp)
1.      (p ʌ q) ® r ek p ® (q ® r)

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 komentar:

Posting Komentar